Disadari ato ga, kta seringkli membandingkan idup kta dengan idup orang lain. Seringkli kta ngrasa idup orang lain jauh lbh enak dan mnyenangkan dr idup kta sendiri. Padahal manusia itu sbenernya punya kmampuan melihat yg sangat terbatas, terbatas karena mereka hanya bisa melihat apa yg ingin mereka lihat.
Seandainya kta dikasih kertas putih polos dan sebuah pensil, kemudian ada perintah untuk nulis hal2 yg kita sesali, yg kta anggap sebuah kegagalan dan penyesalan, hampir pasti kertas itu akan penuh sesak dengan deretan huruf yg ditulis dengan sdikit emosional. Bandingkan dengan hasil tulisan teman lain disebelah, pasti beragam ekspresi muka dan komentar akan muncul.
..hmmm bgini aja kok d anggap kegagalan?
..yampyunn, untung bukan gw yg mesti ngalamin ini
..danlainlain, danseterusnya
Pemandangan dari lantai 10 sbuah gedung pasti ga secantik pemandangan dari lantai 50. Dan tentunya warung2 makan jg semakin tersembunyi, karena yg terpampang di depan mata adalah kelapkelip lampu, langit biru dan sgala indahnya angan.
Semakin tinggi hati kita berpijak, akan makin sulit buat kta melihat kenyataan. Terhalang penyangkalan dan ketidakpuasan. Sementara batas langit masih sangat jauh dari genggaman...
Kadang idup terasa sperti pusaran air, berputar dengan kuat, membelenggu dan menyeret sampai jatuh ke dasar. Tp idup adalah selalu tentang usaha dan perjuangan. Yg penting adalah selalu berusaha dan berjuang untuk dapat keluar dari pusaran air, besar maupun kecil. Bukan diam dan mempertanyakan akan apa dan kenapa.. Karena jawaban bukan ssuatu yg turun dr langit. Karena perubahan jg bukan ssuatu yg instan.
Klo suatu hri idup terasa begitu menyesakkan, jangan pernah lupa klo kta selalu punya pilihan yaitu take it or leave it. Kalau "leave it" bukan suatu pilihan, pilihan berikutnya adalah : bahagia atau menderita.
Berbesar hatilah, karena slaen idup ga slalu ngasi banyak pilihan.. idup jg ga slalu ngasi jawaban pd saat kta butuh.. Life goes on, we move on..
Penyesalan gakan ngbawa kta balik k suatu masa..
Stiap episode slalu ada akhir, yg akan ngbawa kta pd suatu awal.
Live with it, deal with it..
Enjoy whatever life is offering you..
No comments:
Post a Comment