how far you want to go...

There will be no regret,
As you have prepared all the right gears
There will be no turning back,
As it's only one way to the top

It is always never too late to start
Yet it is also always never too soon to stop

In the end, it is you
Who decide how low to go, or how far to fly

Risk is never failed to come along at every turn
Be prepared, see for all possibilities
Then sit tight, enjoy the ride
And do have fun...

separuhseparuh

Separuh nyawaku menjerit berontak
Melentingkan tubuh
Lepaskan belenggu
Benang emas yang menyesakkan

Separuh nyawaku yang lain terbuai
Terlena dalam bisik
Mengayun mengalun lembut
Jalinan sutra memabukkan

Misyumisyumisyumisyu

Was thinking about you and suddenly this song came into my mind,
Do know that I am missing you *smooch*
******

The More You Ignore Me, The Closer I Get - Morrissey

The more you ignore me
The closer I get
You're wasting your time
The more you ignore me
The closer I get
You're wasting your time

I will be
In the bar
With my head
On the bar
I am now
A central part
Of your mind's landscape
Whether you care
Or do not
Yeah, I've made up your mind

The more you ignore me
The closer I get
You're wasting your time
The more you ignore me
The closer I get
You're wasting your time

Beware !
I bear more grudges
Than lonely high court judges
When you sleep
I will creep
Into your thoughts
Like a bad debt
That you can't pay
Take the easy way
And give in
Yeah, and let me in

And then there's you...

And then there's you...
Linger in my mind at most of my wide awake
The one stays before the eyes closing
The one exists upon the breaking dawn

And then there's you...
The one I'd like to keep
For the better and the worst
Through the ups and all those downs

Stay...

Demi Sejuta Dewa

Menggelikan betapa banyak yang diam sembunyi di balik kata dan rasa.
Memuakkan betapa segalanya diangkat sebagai tameng menutupi wajah dan dada, tempat hati berdiam.

Aku sayang kamu,
Sungguhkah bukan suatu ketakutan akan kesendirian?

Aku begini karena perhatian sama kamu,
Juga bukan sebuah bentuk rasa ketakutan?

Kayanya kamu sibuk ya?
Betul-betul bukan sebuah ungkapan ketidakpercayadirian?

Owh, demi sejuta dewa di langit malam!
Diamlah!
Segala kata yang kau curahkan berbau anyir
Diam,
Biar ku ratakan tanah di depan baring tubuhmu
Agar henti segala bising yang memuakkan

Lost

I am lost in translation
Literally
Will there even be an end to this,
Or this is the end...?

I am trully lost
With no guiding light to lead me

luka

Sebelah sayapku terluka
Mungkin migrasi kemarin terlalu melelahkan
Atau angin telah membuatnya harus berjuang
Untuk kepakkan sayap lebih kuat

Sebelah sayapku terluka
Hanya diam merapat pada tubuh
Seolah mencari kehangatan
Pada diam yang begitu mencekam

Hurry Back

Why am I still looking for you?
Because most of our time was great, why give up on small things?

Hurry back,
Misyu so beary much

once upon a time...

Once upon a time, there was a girl.
People find her beautiful, and kind, and caring. She has almost everything other girl ever want to. Beautiful face, nice smile, nice body, nice shoes, she travels a lot, she has a good job, she has wonderful boy.

One day she met a prince of charming, with a daughter about her son.
They fell in love, and started to share about the future.
The romance didn't end up well. They broke up. She was very devastated.
One dawn at end of February, she was entertaining the idea of jumped off the hotel balcony, where she and her friends stayed in to celebrate birthday.

Life went on...
She cried and cried and cried, asking for God to send her a prince.

Here came a prince, more mature than the previous prince. They got along very very well. He treated her as if she was his world.
She travelled across the continent to meet her prince after talking and sharing for 3 months.

They got along even better in real life. The love was so wonderful when she came back to her land, the prince proposed her to marry him. She surely said yes.
But "would you please convert to my religion? In my religion, a moslem female is not allowed to get married with a non moslem man. Even a man as beautiful as you are. Even I love you to the bones".

The prince hesitate, I love you so much princess, but I was born Christian, can we just got married without changing anything? he plead.

The girl said, I love you so much, you are the most wonderful man I've ever known. I am willing to sacrifice my world and leave it behind to be with you. But I can't give up my God.

The man was so upset he was dissapeared with a simple cold stone goodbye. The girl was so shocked she can't sleep. She can't think. She can't even cry.
She was so numb she stayed awake. In her numbness she wrote emails to her man, explained things. The emails were left unanswered. The girl was so very devastetd but she finally broke down and was crying like hell in her office toilet.
Cried so hard it hurt her lungs, her chest.
She was so sleepy she wanted to sleep and didn't get up again.

But she stood up, head high, despite her heart broken, he knows she loves her God more than she ever realised.

And that girl is telling this story to you.

-Wednesday morning chitchat, just know that I love you, and am holding you tight-

k.u.p.u

Kupu-kupu pun kembali
Dengan kepakan sayap mungilnya mengobrak-abrik isi perutku
Geli, menggelitik
Tinggalkan senyum tersipu di bibir
Sepanjang hari...

Sayap Malaikat

Dan kemudian langit pun kelam
Bersama setiap nafas yang terhenti
Seolah angin turut diam
Membekukan gemerisik dedaunan

Kepada mata terpejam
Diam dalam peluk bumi
Membayang kenangan pada sisa jejak kaki
Tertinggal

Belai lembut sayap malaikat
Hamburkan segala sesak
Biar damai tidurmu
Lelap dalam hening yang hadir kemudian


-museum prasasti, 11 juni 2011-

Ini tentang kami

Tulisan ini buat kamu...

Kita sungguh tidak sama dalam banyak hal, tapi entah bagaimana kita bisa saling mengerti dan memahami. Bahkan dengan bijaksana seringkali membiarkan sebuah jarak terbentang dan menanti waktu yang tepat untuk kemudian bersama.

Seringkali kita memilih untuk tidak duduk berhadapan karena dengan mudah tawa akan meledak atas sesuatu yang jarang mampu dipahami oleh yang lain. Hal sederhana yang bahkan bodoh, membuat orang mengerutkan kening menyimak percakapan yang mungkin terdengar yah, well... bodoh.

Banyak hal aneh yang entah bagaimana terjadi pada kami. Kami pernah di ikuti oleh orang gila yang berteriak "Kepada pilot dan pramugari, hormaaaat, gerak!". Pernah di kejar soang, you really don't want to know the detail. Dan pernah-pernah yang lainnya.

Kami sungguh adalah dua kepribadian yang berbeda, dan untungnya demikian pun dalam hal pilihan makanan dan laki-laki. Kami bisa berseberangan pendapat dan menerima dengan baik, rasanya seperti menjalani sebuah komitmen dan berkompromi dengan alam semesta.

Rasanya hidup kurang lengkap tanpa percakapan dengannya. Ya, saya sudah begitu berketergantungan kepadanya. Hidup pasti akan terasa sungguh berbeda apabila kami, tidak hadir lagi di sini.

Kepada kamu yang seolah separuh nyawaku,
Kepada kamu yang seolah cermin dengan jujur menjabarkan isi hati dan kepalaku,
Kepada kamu yang bersabar hadir dalam segalaku,

Sungguh semoga adaku pun mampu untuk memberi arti seperti adamu dalam semestaku.
Dan sungguh, semoga semesta pun bersekutu untuk membiarkan kita tetap ada, sampai waktunya nanti.

Tercekat

Ketika sekat transparan itu begitu lekat hadir
Nafasku tercekat
Pandangku buram berairmata

Ketika kemudian hitungan demi hitungan bergerak
Naik, kemudian turun, diam tak bergerak
Memutih buku-buku jemariku
Berpegang erat satu dan lainnya

Haruskah kemudian segalanya bermula (kembali)

quote lagi...

Waktu jangan-jangan adalah segelas air yang menyapu segala yang pernah kita kecap-manis, pahit, asam, pedas, asin-dari lidah, meninggalkannya kembali hambar dan netral.

-pagi di taman, avianti armand-

hanyut

Hanyut
Pada setiap kata yang terhampar
Menghijau di ladang
Bersama titik bunga liar
Ungu kuning merah dan putih

Semarak

Ada embun yang hadir di setiap hari baru
Selalunya kembali walau mentari menyapu bersih setiap butirnya

Kepada setiap hadir dan hilang mentari
Kepada segenap kerlip yang dihadirkan bintang

Kepada cinta,
Yang hadir dalam setiap nafas

Lelah

Ketika pijakanmu terasa ringan, melayang, mungkin itu karena bumi telah berada jauh di bawah sana. Mungkin ketika itu juga, kumpulan awan tampak erat di genggaman. Tentu kamu telah melayang jauh tinggi.

Mungkin seperti inilah rasanya menjadi binatang peliharaan, yang makan dari mangkuk mahal, cemilan biskuit berbagai bentuk dengan harga selangit, tetapi satu bagian tubuh terikat.
Berjuang kepakkan sayap dan tak mampu mengangkasa.
Berjuang hentakkan badan tapi jarak tak jua membentang.

Kakiku kian lunglai menjejak
Lelah

Permainan ini mulai terasa menguras tenaga
Suara-suara riuh menjerit memaki bersorak
Dimanakah hening?

Tatap mataku jatuh pada satu titik di tanah
Berharap sebuah pintu terbuka dan menarikku masuk
Diam
Tanpa rasa dan pikir