Kucubit sebelah pipiku,
Saat mataku diam menatap wajahmu
Tenggelam dalam dongeng teknologi bernama 'Apple'
Serius dan damai
Kucubit lenganku,
Saat hangat lenganmu dalam rengkuh penuhku
Ketika langkah ringan kita susuri bumi
Berceloteh, pun diam
Kugigit bibirku,
Saat mata kita bertatapan
Dan ku lihat bayangku disana
Ada cinta dan damai
Kucubit lenganmu,
Ketika malam mulai larut
Bersama hangat tubuhmu disisiku
Dan terdengar pekik terkejutmu
Tuhan,
Terima kasih
Aku tahu ini bukan mimpi
Tuhan,
Terima kasih
Semoga selalu dalam ridho-Mu
No comments:
Post a Comment